Selanjutnya pada hari Sabtu, 9 Oktober 2021 telah dilaksanakan Mupuk Duduluran 4. Pada Mupuk Duduluran kali mengangkat tema “Mengenal Lebih Dekat dengan HIMA IEKI”. Untuk Mupuk Duduluran 4 ini tidak ada pemateri yang spesifik karena dari setiap departemen di BEM serta DPM akan memberikan perkenalan masing-masing.

Acara dimulai pukul 07.00 WIB dengan kegiatan yang pertama, yaitu absen dan pengecakan barang bawaan di breakout room. Dilanjutkan dengan sholat dhuha dan pembacaan almasurat yang dipandu dari salah satu mahasiswa baru yang mengajukan diri. Setelah itu, mahasiswa baru melaksanakan makan pagi yang dipimpin oleh Komdis (Komisi Disiplin).

Makan pagi selesai, selanjutnya dikembalikan kepada MC yang betugas hari itu, yaitu Tiara Puspa dan Andien Nur Azizah. Kemudian MC membuka acar Mupuk Duduluran 4 dan langsung mempersilahkan BPH BEM memaparkan perkenalannya. Pemaparan setiap departemen atau biro dilakukan selama 10 menit dan 5 menit untuk tanya jawab. Setelah BPH BEM, dilanjutkan dengan Minat dan Bakat, Departemen Agama, Departemen KOMINFO, dan Departemen Sosial dan Politik.

 

Setelah Departemen Sosial dan Politik memaparkan, selanjutnya terdapat sesi games sebagai selingan. Games yang dimainkan adalah Baruna The Explorer. Perlu diapresiasi karena pada sesi games kali ini mahasiswa baru sangat aktif dan antusias dalam memainkan games ini. Pada sesi Games ini dipandu oleh Benaya Raifa dan Elin.

Kemudian setelah sesi games selesai, dilanjutkan pemaparan departemen dari Departemen Kewirausahaan kemudian Departemen Pendidikan, Biro Litbang, Departemen PSDM, dan terakhir oleh DPM. Teknis pemaparan dan pengenalannya pun sama dengan yang sebelumnya, yaitu 10 menit pemaparan dan 5 menit sesi tanya jawab. Namun, untuk DPM diberikan waktu selama 15 menit untuk pemaparan.

Setelah pengenalan dari BEM dan DPM selesai, MC melanjutkan ke acara terakhir, yaitu sharing and caring. Alhamdulilah meskipun dengan adanya pandemi covid-19, kegiatan ini telah terlaksanakan dengan baik secara online. Selayaknya manusia biasa yang tak pernah luput dari salah dan lupa, serta jauhnya kesempurnaan karena banyaknya kekurangan, maka kami pun menyadari halangan serta rintangan selalu mengiringi setiap gerak langkah kami. Namun, bukan untuk menyurutkan semangat dan perjuangan kami sehingga membuahkan hasil yang memuaskan.

(HIMA IEKI 2021)