(22/9/2018) Asean Youth Conference merupakan kegiatan konferensi yang diselenggarakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Malaysia. Acara ini berlangsung mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 05.30 sore waktu Malaysia. Acara ini berlangsung di Universiti Islam Antarabangsa Malaysia (IIUM) Gombak, Kuala Lumpur.

Asean Youth Conference 2018 mengusung tema “Revolusi Industri 4.0” dengan 6 sub tema yang berbeda. Ke-enam sub-tema tersebut adalah Bisnis dan Manajemen, Hukum dan Studi Islam, Engineering, Kesehatan dan Kedokteran, Ilmu Komputer dan Informasi Teknologi serta Ilmu Sosial.

Acara ini dihadiri oleh lebih dari 230 orang yang terdiri dari presenter maupun participant yang berasal dari Indonesia, Thailand, dan Malaysia. Pada acara ini mahasiswa Program Studi Ilmu Ekonomi dan Keuangan Islam (IEKI) Universitas Pendidikan Indonesia yang diwakili oleh Erwanda Nuryahya dan Sri Yayu Ninglasari menjadi presenter karya tulis ilmiah dengan judul paper Analysis Village Worthy of Zakat Through Measurement Zakat Village Index.

Erwanda Nuryahya dan Sri yayu sendiri mempresentasikan karya tulis ilmiah mengenai indeks desa zakat yang dengan adanya revolusi industri keempat ini bisa membuat peningkatan terhadap kualitas manajemen program-program zakat dalam mengatasi kemiskinan.

“(Saya merasa) sangat senang dan bangga karena bisa sharing mengenai hasil penelitian (kami) dengan para peneliti muda di negara ASEAN. Selain itu juga mengikuti acara ini bisa menjadi pengalaman yang sangat berharga karena bisa pergi keluar negeri. semoga ke depannya (bisa mendapatkan kesempatan lainnya untuk) terus keluar negeri baik mengikuti conference, student exchange, maupun lanjut kuliah S2. Aaminn” Ujar Erwanda

Adapun hasil paper dari Conference ini nantinya akan di publish dalam bentuk proceeding terindex DOAJ dan Google Scholar dan berpeluang di publish di beberapa jurnal terindex Scopus, DOAJ dan DBLP.

(Erwanda & Rida)